ORGANISASI MASA DEPAN
Organisasi merupakan
bagian dari perjalanan sejarah umat manusia. Setiap manusia tidak akan terlepas
dari yang namanya organisasi, karena memang kehidupan itu adalah wujud nyata
dari segala jenis organisasi bentukan Tuhan Yang Maha Kuasa yang melibatkan
seluruh mahkluk di dalamnya. Manusia harus berinteraksi dengan alam dengan baik
agar kelestarian hayati terjaga. Manusia juga harus berinteraksi dengan orang
lain untuk mewujudkan cita-cita bersama dalam kehidupan bermasyarakat dalam
bentuk sebuah organisasi.
If you wish to change the culture, then you need to
change the organization. Organisasi perusahaan saat
ini sudah berskala global dan mendunia. Misalnya Microsoft, Apple, Google, Facebook, Amazon, dan lain-lain. Mereka cenderung
flat and bigger. Organisasi tersebut
tidak birokratis, egaliter, dan berorientasikan misi tertentu. Mereka tidak
hanya ingin mencapai tujuan finansial tapi juga ingin mengubah culture dunia menjadi sesuatu yang
mereka inginkan. Misalnya facebook, pembuatan
Wall facebook berasal dari budaya
kaum Yahudi yang berdoa pada Dinding Ratapan. Wall digital tersebut pada
awalnya digunakan untuk menangisi dosa-dosa mereka, meluahkan harapan, ratapan,
dan sebagainya. Dengan perkembangan internet dan teknologi informasi,
kebudayaan ini ditiru oleh seluruh masyarakat di dunia. Sehingga jelas bahwa facebook bukan hanya bertujuan finansial
tetapi juga mempunyai tujuan dibidang sosial budaya.
Menurut Dr.
Kiran Bala (Talent Management and
Organization Development of Pune Area, India) mengatakan bahwa ada pola
pergeseran budaya di seluruh dunia dalam hal tujuan, nilai-nilai, kebutuhan
sosial, dan lain-lain. Pergeseran pola ini akan cepat atau lambat diterjemahkan
ke dalam organisasi. Organisasi yang fleksibel dan dapat berubah menjadi cara
baru dunia akan terus berkembang, sedangkan organisasi yang tetap berpegang
pada cara-cara lama akan runtuh.
Menurut beliau organisasi masa
depan akan mengalami pergeseran dalam 7 dimensi, antara lain dari:
- Pembangunan Visi Bersama menuju Pembangunan Visi Bermakna
- Pengelolaan Karir menuju Pengelolaan Taraf Hidup Karyawan
- Pembangunan Aspirasi Sosial menuju Kontrol Hubungan Sosial
- Pembangunan Budaya menuju Pembangunan Energi Tepat Guna
- Pembangunan Loyalitas dan Komitmen menuju Pembangunan Pemikiran Baru
- Pengelolaan Tenaga Kerja Global menjadi Kolaborasi antara Tenaga Kerja Global Terpadu
- Pengelolaan Keanekaragaman dan Keterampilan menuju Evaluasi Perbedaan (Gender, keyakinan, orientasi, atau kemampuan)
Para pemangku kepentingan
(stakeholder) sebuah organisasi harus memikirkan kelangsungan hidup sebuah
organisasi perusahaan. Di masa depan para customer akan semakin beraneka ragam
dan semakin global. Dengan kemajuan internet dan teknologi informasi perbedaan
jarak dapat dikurangi dan para customer dapat berasal dari seluruh dunia. Penguasaan
bahasa internasional sangat penting bagi para pekerja internal perusahaan untuk
memastikan bahwa perusahaannya dapat bersaing di tingkat internasional. Kita semua
yang berperan dalam organisasi kehidupan harus memikirkan akan kelestarian
lingkungan hidup. Jangan sampai sumber daya alam seperti air, oksigen, minyak
bumi, dikuras habis untuk kepentingan organisasi. Semoga kita, anak cucu kita
dapat membentuk dan menikmati hasil dari organisasi yang berguna bagi
masyarakat dan lingkungan.